TNI-POLRI

Cegah Demam Berdarah, Babinsa Koramil Torjun dan BPBD Sampang Gencar Fogging di Ponpes Darussalam

Torjun – Dalam upaya pencegahan penyebaran penyakit demam berdarah dengue (DBD) di wilayah Kecamatan Torjun Sampang, Babinsa Koramil 0828/04 Torjun, Serda Sugihartono, bekerja sama dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sampang, melaksanakan kegiatan fogging di Pondok Pesantren (Ponpes) Darussalam. Kegiatan fogging ini merupakan bagian dari program pencegahan yang bertujuan untuk memberantas nyamuk Aedes aegypti, yang merupakan vektor utama penyebaran DBD. Serda Sugihartono, bersama tim dari BPBD, melakukan penyemprotan insektisida di seluruh area ponpes, termasuk asrama santri, ruang belajar, dan lingkungan sekitar.

BACA JUGA :  Kolaborasi Sukses: Babinsa Koramil Jrengik dan PPL Jrengik Survey Potensi Pertanian di Desa Majengan
Serda Sugihartono mengungkapkan bahwa kegiatan ini adalah bentuk kepedulian TNI terhadap kesehatan masyarakat, khususnya di lingkungan ponpes yang dihuni oleh banyak santri. “Kami berharap melalui fogging ini, dapat meminimalisir risiko penyebaran DBD di Ponpes Darussalam dan lingkungan sekitarnya,” ujar Sugihartono. Pihak BPBD Kabupaten Sampang, Bapak Abdul Malik, juga menyampaikan apresiasinya terhadap kerja sama yang baik antara BPBD dan TNI dalam kegiatan ini. “Sinergi antara BPBD dan TNI sangat penting dalam penanggulangan bencana dan pencegahan penyakit. Semoga langkah ini dapat memberikan rasa aman dan nyaman bagi para santri dan pengurus ponpes,” kata Abdul Malik.
BACA JUGA :  Koramil Sampang: Tindakan KOPKA Parminto Bantu Petani Pengairan Air di Sawah
Pihak Ponpes Darussalam menyambut baik kegiatan fogging ini dan mengucapkan terima kasih atas perhatian yang diberikan oleh Koramil Torjun dan BPBD. “Kami sangat berterima kasih atas bantuan fogging ini. Semoga para santri dan seluruh warga ponpes terhindar dari penyakit DBD,” ungkap salah satu pengurus ponpes.
BACA JUGA :  Transformasi Desa: Babinsa Koramil Jrengik, Wujudkan Rumah Layak Huni di Desa Panyepen

Kegiatan fogging ini juga disertai dengan penyuluhan singkat kepada para santri dan pengurus ponpes tentang pentingnya menjaga kebersihan lingkungan dan cara-cara pencegahan DBD lainnya. Harapannya, dengan adanya pengetahuan yang lebih baik tentang pencegahan penyakit, seluruh warga ponpes dapat lebih proaktif dalam menjaga kesehatan lingkungan mereka.

Berita terkait

Back to top button